Sejarah Piala AFF dan Jejak Indonesia

Kejuaraan Sepak Bola ASEAN (dalam bahasa Inggris: ASEAN Football Championship), sebelumnya bernama Piala Tiger (Tiger Cup), adalah suatu kejuaraan sepak bola internasional antar negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Turnamen ini diselenggarakan oleh Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).
Nama lama kejuaraan ini berasal dari sponsornya yaitu perusahaan bir Singapura, Tiger Beer. Pada 2007, nama kejuaraan ini menjadi Kejuaraan Sepak Bola ASEAN, dan pada 2008, berubah lagi menjadi Piala Suzuki AFF.
Sejarah

Piala Tiger dimulai pada tahun 1996 di Singapura. Pada kejuaraan tersebut pertama digelar, Thailand berhasil merebut juara setelah mengalahkan Malaysia dengan skor 1-0 di final.
Piala Tiger 1998 yang berlangsung di Vietnam melahirkan sebuah kejadian kontroversial di mana pada babak penyisihan, dalam upaya untuk menghindari pertemuan dengan tuan rumah Vietnam di babak berikutnya, Indonesia dan Thailand memainkan sepak bola negatif karena keduanya tidak mempunyai keinginan untuk menang. Ketika skor masih 2-2 menjelang berakhirnya pertandingan, bek Indonesia Mursyid Effendi dengan sengaja mencetak gol bunuh diri dengan menendang bola ke gawangnya sendiri sehingga skor menjadi 3-2 untuk kemenangan Thailand. Kedua tim akhirnya didenda karena telah "merusak semangat sepak bola" dan Mursyid sendiri dilarang bermain dalam sepak bola internasional seumur hidup. Juara pada tahun 1998 adalah Singapura yang mengalahkan Vietnam di babak final dengan skor 1-0..
Pada Piala Tiger 2000 & 2002 terjadi final "el clasico ASEAN" yang semuanya dimenangkan Thailand setelah berturut-turut mengalahkan Indonesia di final. Sejak Piala Tiger 2002 Piala Tiger mulai diselenggarakan di dua negara.
Pada Piala Tiger 2004, babak semifinal dan final mulai diselenggarakan dengan sistem tandang-kandang untuk lebih mempopulerkan kejuaraan ini. Piala Tiger kali ini juga mencatat keikut sertaan Timor Leste dalam kejuaraan ini untuk pertama kalinya. Piala Tiger 2004 direbut Singapura yang mengalahkan Indonesia di final kandang dan tandang.
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2007 diadakan di Singapura dan Thailand dan kembali dijuarai Singapura setelah mengalahkan Thailand pada final di kandang Singapura dan bermain imbang di kandang Thailand.
Piala Suzuki AFF 2008 diadakan di Indonesia dan Thailand yang kali ini dijuarai Vietnam yang mengalahkan Thailand pada final di kandang Thailand dan bermain imbang di kandang Vietnam.

Jejak Indonesia
Turnamen sepak bola untuk negara-negara di Asia Tenggara ini pertama kali digelar di Singapura pada 1996. Turnamen yang dikenal dengan nama Piala Tiger ini, dipelopori oleh sembilan negara ASEAN.

Pada perhelatan pertama, Thailand menjadi juara setelah menekuk Malaysia di final. Sementara, Indonesia harus puas di urutan ke empat setelah kalah dari Vietnam.

Kontroversi Piala Tiger yang kini bernama Piala AFF ini terjadi pada 1998. Adalah bek Indonesia, Mursyid Effendi, secara sengaja mencetak gol ke gawang sendiri saat melawan Thailand. Indonesia, yang saat itu sudah dipastikan lolos ke semifinal, akhirnya 'kalah' 2-3 dari Thailand. Dan tim Gajah Putih itu pun harus berhadapan dengan tuan rumah Vietnam di babak semifinal.

Akibat peristiwa itu, FIFA akhirnya mendenda kedua tim sebesar US$40 ribu. Indonesia dan Thailand terbukti merusak semangat fair play. Indonesia mendapat tambahan hukuman, Mursyid Effendi dilarang bemain di pentas internasional selama seumur hidup.

Singapura pun akhirnya menjadi juara setelah mengalahkan Vietnam. Sementara Indonesia di posisi ketiga karena mengalahkan Thailand 5-4.

Pada gelaran tahun 2000, 2002, dan 2004, Indonesia berhasil meraih posisi kedua. Prestasi terburuk Indonesia dalam turnamen ini adalah pada 2007. Indonesia gagal lolos ke semifinal. Begitu pula tahun 2008.
Source

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...