Pemerintah Srilanka mempertimbangkan untuk melarang perempuan mengenakan rok ini. Ini dilakukan setelah banyaknya perempuan yang mengenakan rok mini, di negara yang terkenal konservatif tersebut.
Menteri Budaya Sri Lanka Nimal Rubasinge mengklaim pemerintah menerima adanya permintaan dari sebuah kelompok, untuk dilarangnya para perempuan tampil seksi dengan mengenakan rok mini. Namun Rubasinghe menolak untuk menyebut nama kelompok itu.
"Ada keluhan dari banyak pihak mengenai pelarangan pemakaian rok mini. Namun kami masih mempertimbangkan hal ini dan belum ada keputusan final mengenainya," ungkap Rubasinge seperti dikutip AFP, Selasa (4/1/2011).
Pernyataan Rubasinghe ini menepis laporan media setempat yang menyatakan pemerintah sudah membentuk komite yang bertugas menyusun cara berpakaian di publik. Aturan ini nantinya akan melarang perempuan untuk mengenakan rok mini.
Menurut suratkabar The Lakbima News, rok mini bisa saja dilarang bila Kementerian Budaya mengeluarkan aturan baru mengenai penegakan moral.
Sebelumnya Pemerintah Presiden Mahinda Rajapakse baru saja memerintahkan pembongkaran papan iklan yang menunjukan perempuan yang hampir tidak menggunakan pakaian sama sekali.
Source: okezone.com
No comments:
Post a Comment